Wahai hati wahai pikiran
Kenapa buruk yang kau keluarkan
Apa kau ingin murka Tuhan
Kau berprasangka buruk
Kau terlalu berharap
Tak sabar pada apa yang pasti
Dari bagianmu dari Tuhanmu
Ketika kau tak berharap sudah
Ketika kau puaskan tak sabarmu sudah
Justru yang pasti, datang sendiri
Menjemputmu dari Tuhanmu
Sungguh, hati prasangkamu
Turut tentukan hidupmu
Rihan Musadik
Yogyakarta, 16 November 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar